Sudah enam puluh enam tahun negara kita telah merdeka. Tapi negara kita belum saja di katakan merdeka, mungkin secara fakta Indonesia telah merdeka, tapi kalau di pikir lagi menggunakan logika, negara kita sebenarnya belum merdeka sepenuhnya. Mengapa ?
Banyak faktor yang menyebabkan itu semua, salah satunya adalah bahasa kita. Bahasa Indonesia ini kurang di minati lagi oleh anak muda jaman sekarang. Jika kita mengucapkan bahasa Indonesia yang formal sesuai EYD , itu semua seperti asing untuk kita dengar. Bisa-bisa kita menjadi bahan tertawaan kawan-kawan sekitar. Benar bukan ?
Karena hal ini, kita di buat malu dan mendorong diri kita untuk tidak lagi menggunakan bahasa yang baku lagi. Juga karena jarang di gunakan oleh warga negara Indonesia sendiri, melainkan yang dominan sekarang adalah bahasa gaul.
Sudah tahu kan apa itu bahasa gaul ? bahasa nonstandar yang sering kita gunakan yang menyimpang jauh dari bahasa Indonesia sendir. Namun bahasa ini malah yang bisa membuat seseorang lebih akrab ke orang lain.
Bahasa gaul sudah menjadi prioritas utama anak-anak muda jaman sekarang untuk berkomunikasi dengan teman sebaya nya. Dengan kata lain bahasa gaul bisa menjadi orang menjadi lebih percaya diri untuk berkomunikasi dengan orang lain dan juga bisa di katakan menjadi bahasa pemersatu bangsa. Nah, dengan begitu peran dari bahasa Indonesia pun di sini telah tergantikan oleh adanya bahasa gaul ini.
Pengaruh dari media massa membuat semua orang menggunakan bahasa gaul. Meniru gaya bicara artis yang sudah melenceng dari bahasa Indonesia, kata-kata artikel yang di buat-buat, faktor tersebut yang menarik kita untuk menggunakan gaya bahasa tersebut. Sebenarnya ini faktor yang sering membuat orang ingin mempelajari bahasa gaul itu dan meninggalkan bahasa Indonesia.
Banyak faktor yang menyebabkan itu semua, salah satunya adalah bahasa kita. Bahasa Indonesia ini kurang di minati lagi oleh anak muda jaman sekarang. Jika kita mengucapkan bahasa Indonesia yang formal sesuai EYD , itu semua seperti asing untuk kita dengar. Bisa-bisa kita menjadi bahan tertawaan kawan-kawan sekitar. Benar bukan ?
Karena hal ini, kita di buat malu dan mendorong diri kita untuk tidak lagi menggunakan bahasa yang baku lagi. Juga karena jarang di gunakan oleh warga negara Indonesia sendiri, melainkan yang dominan sekarang adalah bahasa gaul.
Sudah tahu kan apa itu bahasa gaul ? bahasa nonstandar yang sering kita gunakan yang menyimpang jauh dari bahasa Indonesia sendir. Namun bahasa ini malah yang bisa membuat seseorang lebih akrab ke orang lain.
Bahasa Indonesia | Bahasa prokem (informal) |
---|---|
Aku, saya | Gue, gua (ditulis pula gw) |
Kamu | Lu, lo (ditulis pula lw) |
Penatlah! | Capek deh! |
Benarkah? | Emangnya bener? |
Tidak | Enggak |
Tidak peduli | Emang gue pikirin! |
Bahasa gaul sudah menjadi prioritas utama anak-anak muda jaman sekarang untuk berkomunikasi dengan teman sebaya nya. Dengan kata lain bahasa gaul bisa menjadi orang menjadi lebih percaya diri untuk berkomunikasi dengan orang lain dan juga bisa di katakan menjadi bahasa pemersatu bangsa. Nah, dengan begitu peran dari bahasa Indonesia pun di sini telah tergantikan oleh adanya bahasa gaul ini.
Pengaruh dari media massa membuat semua orang menggunakan bahasa gaul. Meniru gaya bicara artis yang sudah melenceng dari bahasa Indonesia, kata-kata artikel yang di buat-buat, faktor tersebut yang menarik kita untuk menggunakan gaya bahasa tersebut. Sebenarnya ini faktor yang sering membuat orang ingin mempelajari bahasa gaul itu dan meninggalkan bahasa Indonesia.
Bagaimana peran kita agar Bahasa Indonesia tetap utuh ?
Kita lestarikan Bahasa Indonesia ini, jangan sia siakan perjuangkan pahlawan-pahlawan Indonesia kita, yang sudah memutus kan Bahasa Indonesia untuk menjadi bahasa pemersatu bangsa, seperti yang ada dalam Sumpah Pemuda. Menggunakan bahasa gaul boleh-boleh saja, tapi kalau saat acara formal jangan di gunakan walaupun pendengarnya hanya kalangan muda. Bahasa gaul harus di sesuai kan penempatan waktu dan tempat untuk mempergunakannya. Intinya kita harus memprioritas kan bahasa Indonesia di banding bahasa-bahasa yang lainnya....
Artikel Terkait
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar